Lokalisasi Ditutup, PSK Mudik untuk Tobat

Ilustrasi prostitusi

MADIUN- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun, Jawa Timur, terus mempersiapkan diri menjelang datangnya bulan suci Ramadan yang jatuh beberapa hari mendatang.

Agar warga tidak terganggu saat menjalankan ibadah saat Ramadan, pemkab menutup lokalisasi terbesar di wilayah tersebut. Pemkab sendiri telah mengeluarkan edaran untuk penutupan lokalisasi mulai 16 Juli hingga 23 Agustus mendatang.

Alhasil, para Pekerja Seks Komersial (PSK) dan penghuni lokalisasi tersebut pulang kampung alias mudik. Sebagian di antara mereka mengaku ingin kembali hidup normal usai menjalani Ramadan tahun ini.

Lilik, bukan nama sebenarnya, merupakan salah satu psk yang mengaku akan bertobat usai menjalani puasa mendatang. Warga penghuni lokalisasi kawasan Desa Gude, Kecamatan Jiwan, Madiun itu memilih untuk tetap kampungnya di Nganjuk, Jawa Timur.

Sementara ratusan rekan Lilik lainya telah terlebih dahulu mudik sejak pekan lalu. Hal itu mereka lakukan untuk menghormati bulan suci Ramadan, dan mereka yang menjalankan ibadah di dalamnya.

Sumber